Text
Agama, Etika, dan Ekonomi : Wacana Menuju Pengembangan Ekonomi Rabbaniyah
Di tengah maraknya sistem ekonomi yang kurang mengedepankan nilai keadilan telah melahirkan kesenjangan begitu tajam, dengan salah satu karakternya, para pelaku bisnis lebih mengedepankan kepentingan bisnis daripada tuntutan moral yang setiap saat siap menelan pesaingnya. Sebab itu kehadiran sistem ekonomi yang bernafaskan spiritual yang menjunjung tinggi hak-hak kemanusiaan serta nilai keadilan dan kejujuran sangatlah ditunggu semua kalangan. Untuk memahami sistem Ekonomi Rabbaniyah, secara akademis bisa digali dari bagaimana relasi antara agama, etika, dan ekonomi. Etika bisa bersumber dari ajaran agama dan bisa pula sebagai hasil dari sebuah perenungan (filsafat). Yusuf Qardhawi secara tegas menyatakan bahwa ekonomi tidak boleh lepas dari kendali etika (akhlak) yang menjadi daging dan urat nadi kehidupan Islami. Lalu, bagaimana menurut pendapat pakar yang lain, baik dari kalangan ahli etika Islam maupun etika modern. Inilah ruang wacana yang diperbincangkan dalam buku ini sebagai modal untuk memahami, sekaligus mengembangkan sistem “Ekonomi Rabbaniyah” di masa depan.
Tidak tersedia versi lain