Text
PEMUDA IDAMAN SYURGA
Ali bin Abi Thalib. Kita sering mendengar nama ini bukan? Ya, siapa yang tidak tahu dengan nama yang satu ini. Ia merupakan salah satu Khalifah Ar-Rasyidin. Ia adalah yang Nabi Muhammad SAW menyebutnya sebagai pintu kota ilmu Nabi karena keluasan ilmu yang dimilikinya. Ia adalah yang Nabi Muhammad SAW menyebutnya tiada pemuda selain Ali dan tiada pedang selain Dzulfikar dikarenakan keberaniannya di medan perang. Lalu tahukah kalian, apa dan bagaimana pemuda yang dimaksud itu?
Menurut Sayidina Ali, pemuda itu tidak terbatas pada usia tertentu. Pemuda adalah orang yang sedang mencari kebenaran, penuh gairah, dan memiliki motivasi untuk mencari yang kuat. Mereka selalu ingin memainkan peran aktif dan penuh dinamika. Siapa saja yang memiliki motivasi dan semangat di setiap generasi, maka itulah yang disebut pemuda.
Lebah madu selama berjuta-juta tahun selalu membangun sarangnya dari materi sejenis lilin dan berbentuk segi enam, tanpa sedikit pun mengalami perubahan dalam bentuk dan model bangunannya. Demikian pula semut dan rayap, selama beribu tahun tak pernah mengubah bentuk bangunan sarang dan sistem sosialnya. Sedangkan pemuda? Ia adalah makhluk Allah yang dalam kehidupannya senantiasa mengalami perubahan (perkembangan).
Lalu, bagaimana para pemuda dalam menghadapi kehidupan yang penuh dinamika ini? Buku ini adalah jawabannya. Di dalamnya disuguhkan berbagai macam nasehat dari Sayidina Ali khusus untuk para pemuda agar mereka mengerti hakikat kehidupan yang sebenarnya. Nasehat-nasehat Sayidina Ali ini mengingatkan para pemuda agar selalu mengingat tujuan mereka diciptakan, yakni menuai perbekalan sebanyak mungkin untuk kehidupan yang akan datang (akhirat).***
Tidak tersedia versi lain