Tapi khatib-khatib di masa ketika pihak pemberontak telah dikalahkan telah dijemput dari rumah istrinya, dinaikkan ke atas truk dan diturunkan di sawah berawa-rawa untuk dibenamkan hidup-hidup. Khatib-khatib lain tidak lagi berani berkata apa-apa di atas mimbar, dan shalat jumat berlangsung begitu cepat, didahului oleh khotbah si bisu. Tentara pendudukan dari seorang perdana menteri tambu…