Pahit, sedih, ngilu bersamaan dengan harapan di tanah Gaza dalam satu saat, menjadi cerita yang indah dalam fiksi berbasis riset temu karya Kirana. Saya getir, tapi anehnya juga tersenyum. Saya ngeri, tapi anehnya, saya kaligus merasa tenang. — Kalis mardiasih, penulis buku muslimah yang diperdebatkan dan aktivis perempuan